Vlogger dan Youtuber Juga Perlu Blog
Popularitas blogging (ngeblog) menurun. Para desainer template blog juga kini jarang merilis tema blog baru. Kreasi konten kini didominasi vlogging atau pembuatan blog.
Content creator video bermunculan, baik di Youtube maupun platform berbagi video lain seperti TikTok.
Banyak vlogger dan Youtuber hanya mengandalkan media sosial untuk promosi konten videonya atau kanal Youtubenya. Mereka lupa, blog juga penting untuk kepentingan promosi, distribusi, dan publikasi konten video.
Blog adalah website pribadi. Anda sepenuhnya bisa mengontrol konten blog Anda, termasuk dengan posting konten video yang ada di Youtube. Dengan demikian, blogging mendukung vlogging.
Ngeblog identik dengan menulis. Namun, banyak yang tidak sadar, bahwa vlogging juga butuh keterampilam menulis (writing skills).
Saat vlogger atau youtuber, juga podcaster, upload video dan podcastnya, harus menulis judul kan? Harus juga menulis deskripsi kan? Nah, di sinilah kaitannya dengan blogging!
Dengan ngeblog, Anda akan menjadi penulis yang lebih baik. Anda akan terlatih menyusun kata-kata, juga nanti akan memahami dan mempraktikkan SEO yang penting bagi popularitas konten yang Anda buat.
Mengutip Katalisnet, blogging merupakan bagian dari strategi pemasaran online. Jadi, pengertian blog kini lebih luas.
Pengertian blogging saat ini bukan hanya aktivitas ngeblog di website pribadi (blog). Namun, blogging sudah menjadi tools pemasaran online efektif.
Banyak perusahaan besar melakukan blogging, baik dengan membuat blog sendiri maupun mengintegrasikannya di website utama. Blogging dalam konteks bisnis dikenal dengan business blogging atau corporate blogging dan content marketing.
Tidak dapat disangkal, orang-orang masih membaca blog. Faktanya, 77% pengguna internet di seluruh dunia suka membacanya.
Orang-orang di Amerika Serikat saja membaca blog 3X lebih banyak daripada email. Akibatnya, jumlah blogger di AS diperkirakan meningkat menjadi 31,7 juta tahun ini dari 31,2 juta tahun lalu.
Pembaca mempercayai apa yang mereka baca di posting blog. Statistik menunjukkan bahwa 63% konsumen telah membeli barang karena direkomendasikan dalam posting blog.
Bagi vlogger/Youtuber, blog selain sarana promosi juga menjadi media dokumentasi. Ada banyak template blog untuk blog video. Silakan cek: Template Blog Video.
Good Luck and Happy Blogging and Vlogging!
« Prev Post
Next Post »
No comments on Vlogger dan Youtuber Juga Perlu Blog
Post a Comment