Jenis-Jenis Blogger, Anda Termasuk yang Mana?
Postingan ini membahas jenis-jenis blogger. Anda yang sudah punya blog bisa mengidentifikasi masuk jenis blogger yang mana. Yang baru membuat blog, artikel ini bisa menjadi inspirasi blogging.
BLOGGER adalah orang yang ngeblog (blogging). Dalam bahasa Indonesia, bloger disebut juga narablog, yaitu orang yang mengelola sebuah blog. Bloger adalah sebutan untuk orang yang mengeblog; pengeblog; narablog (KBBI).
Blogger juga merujuk pada platform blog milik Google, yaitu Blogger dengan domain blogspot.com.
Blogging populer di awal 2000-an hingga tergeser oleh popularitas media sosial. Namun, blogging masih bertahan hingga ini, dengan segala variasinya seperti microblogging (Twitter), vlogging --termasuk Youtuber, dan kini podcasting yang merupakan audioblogging.
Blog awalnya merupakan website pribadi tempat pemilik blog menuliskan atau berbagi pengalaman dan pengetahuan. Lalu, blog berkembang menjadi media bisnis online, dan kini menjadi salah satu strategi pemasaran internet berupa business blogging.
Jenis-Jenis Blogger
Ketika seseorang memutuskan untuk memulai blog, ia memiliki alasan khusus untuk melakukannya.
Beberapa blogger membuat blog usai putus dengan pacar mereka. Dan karena patah hati, mereka membutuhkan jalan untuk menyalurkan semua kemarahan atau kesedihan mereka.
Yang lain berada di tempat yang buruk dalam hidup, dan satu-satunya cara mereka dapat membicarakannya adalah melalui tulisan.
Lainnya ngeblog karena telah melihat blogger lain membuat banyak uang dari blognya dan mereka juga ingin mengikuti jejak blogger yang sukses menjadikan blognya sebagai sumber penghasilan.
Berikut ini jenis-jenis blogger menurut Bake. Salah satunya full time blogger yang seluruh aktivitas mencari nafkahnya dipusatkan di blognya.
1. Part Time Blogger
Jenis blogger pertama adalah blogger paruh waktu. Ia menjadikan blognya sebagai sumber penghasilan sampingan.
Banyak orang tidak dapat bertahan hidup dengan gaji mereka sendiri. Mereka juga harus mencari sumber pendapatan lain.
Beberapa orang menggunakan blogging sebagai pekerjaan paruh waktu mereka. Mereka menganggapnya serius ya, tapi itu bukan sumber pendapatan utama mereka.
Saat ini cara termudah mencari penghasilan sampingan di internet adalah dengan ngeblog. Jika Anda bukan selebritas yang dengan mudah mendapatkan follower di media sosial dan subscriber di kanal Youtube, maka blogging merupakan pilihan utama.
Semua orang punya sesuatu untuk dibagikan. Anda bisa berbagi pengalaman dan pengetahuan di blog. Saat banyak pengunjung, maka blog Anda akan menjadi mesin uang berupa passive income.
2. Penghobi (Hobbyist)
Blog karena senang menulis atau orang lain menggunakannya sebagai jurnal online. Mereka membuat blog tentang apa pun yang membuat mereka terpesona dan tidak mencoba untuk memiliki "ceruk" (niche) atau topik yang jelas.
Mereka tidak berniat memonetisasi blog mereka melalui Adsense atau posting bersponsor apa pun.
Fakta bahwa mereka blog sebagai hobi juga berarti mereka tidak memiliki jadwal yang teratur yang berarti mereka dapat memposting bahkan sekali dalam enam bulan. Ini biasanya mengecewakan karena beberapa dari mereka sebenarnya sangat bagus.
3. Full Time Blogger
Mereka hidup dan bernapas melalui blogging. Ngeblog adalah roti dan mentega mereka. Mereka harus membagikan konten setiap hari untuk mengarahkan lalu lintas (trafik pengunjung) ke situs web mereka.
Mereka tahu ceruk pasar (niche) mereka dan mereka selalu memposting secara strategis dengan tujuan mengarahkan lebih banyak lalu lintas ke situs mereka.
Blogger penuh waktu berjejaring (membangun network) dengan orang yang berbeda dengan tujuan tunggal untuk mengembangkan blog mereka dan mendapatkan pekerjaan.
Mereka juga yang paling tahu seluk-beluk blogging dibandingkan dengan blogger lain. Jika Anda memerlukan saran tentang blogging, ini adalah orang-orang untuk ditanyakan.
4. Blogger korporat
Jika Anda mengunjungi sebagian besar situs web perusahaan saat ini, Anda akan menemukan bahwa mereka memiliki blog, yaitu kategori atau halaman khusus berisi postingan ragam topik.
Blog ini memberi tahu Anda apa yang sedang dilakukan perusahaan, apa yang direncanakannya untuk masa depan, beberapa bahkan menampilkan karyawan mereka.
Blogger korporat adalah mereka yang mengelola content marketing. Banyak perusahaan membutuhkan blogger jenis ini untuk mengelola atau mengisi situs mereka.
5. Wirausahawan (Entrepreneur)
Blogger jenis ini adalah seorang pengusaha dengan membuat blog untuk bisnisnya. Ia memanfaatkanblog untuk promosi dan jualan produk secara online.
Anda bisa berjualan di marketplace dan media sosial. Tapi marketplace dan medsos adalah rumah orang lain. Dengan membuat blog, Anda punya rumah sendiri dan bertransaksi secara langsung tanpa perantara.
Jenis-Jenis Blogger (Sumber) |
Blog sebagai Startup
Anda mungkin sudah sering mendengar istilah startup atau start-up. Gojek, Bukalapak, Tokopedia, Traveloka, dan sebagainya sering disebut contoh startup di Indonesia yang sukses.
Startup adalah sesuatu yang merujuk pada perusahaan yang belum lama beroperasi. Perusahaan-perusahaan ini sebagian besar merupakan perusahaan yang baru didirikan dan berada dalam fase pengembangan dan penelitian untuk menemukan pasar yang tepat. (Wikipedia)
Berbagai referensi menyebutkan, website menjadi sarana utama startup. Blog bisa merupakan startup Anda.
Perusahaan startup pastinya memiliki website pribadi untuk menjalankan segala pekerjaannya, yaitu untuk menawarkan dan mempromosikan produk yang dijual. Bisnis yang mereka jalankan meliputi jasa online yang pengoperasiannya menggunakan aplikasi pada yang selalu terhubung dengan website perusahaan itu sendiri.
Itu dia ulasan tentang jenis-jenis blogger. Anda termasuk yang mana?
« Prev Post
Next Post »
No comments on Jenis-Jenis Blogger, Anda Termasuk yang Mana?
Post a Comment