Pengertian Webmaster serta Tugas Pokok dan Fungsinya
Webmaster adalah pekerjaan baru di era internet. Kebutuhan akan website (situs berita) di era online ini membuat webmaster dibutuhkan banyak kalangan, mulai dari individu hingga perusahaan besar.
Banyak orang memerlukan website. Lembaga bisnis, instansi pemerintah, organisasi, dan forum-forum memerlukan website. Kehadiran seorang webmaster pun sangat diperlukan.
Anda bisa cek di Google begitu banyak "lowongan kerja webmaster". Tugas webmaster bukan sekadar membuat web, tapi juga terkait konten dan penerapan SEO.
Pengertian Webmaster
Secara bahasa, webmaster artinya orang yang ahli di bidang website, dari kata website dan master.
Seorang webmaster adalah orang yang bertanggung jawab untuk memelihara satu atau lebih situs web. Istilah ini dapat merujuk kepada seorang arsitek web, pengembang web, penulis konten web, administrator situs web, pemilik situs web, koordinator situs web, atau penerbit situs web.
Webmaster bertanggung jawab atas segala sesuatu yang berhubungan dengan situs web. Mereka memantau kinerja atau performa website di mesin pencari, fungsionalitas, kecepatan, dan desain. Webmaster bahkan melacak konten dan upaya pemasaran.
Tugas pokok dan fungsi webmaster juga tergambar dalam Pedoman Webmaster Google. Di antaranya, webmaster menangani SEO website untuk membantu Google menemukan, mengindeks, dan memberi peringkat situs web.
Webmaster juga menjadi pengarah konten website terkait pengguna (user) agar konten website ramah pengguna (user friendly) dan mudah dipindai (scannable).
Menurut State University, webmaster juga bertanggung jawab untuk memastikan bahwa situs dapat dinavigasikan dengan mudah dan memenuhi kebutuhan klien dan pelanggannya.
Pada pekerjaan ini, webmaster biasanya tidak bekerja sendiri. Webmaster akan dibantu oleh berbagai ahli lainnya, mulai dari web designer, web developer, UI designer, hingga UX designer.
Bedanya dengan Web Developer
Ruang lingkup webmaster lebih luas daripada web developer atau pengembang/pembuat website.
Webmaster dapat melakukan apa yang dapat dilakukan oleh web developer, tetapi web developer tidak dapat melakukan apa pun yang dapat dilakukan oleh webmaster.
Pengembang web mengembangkan fungsi situs web, sedangkan webmaster mengembangkan fungsi situs web dan melakukan pengoptimalan mesin telusur (SEO), pemasaran, desain web, dan lainnya.
Seorang webmaster adalah komunikator terbaik dan orang yang berorientasi pada detail yang terhubung dengan situs web dan server.
Situs web, secara keseluruhan, sangat bergantung pada webmaster. Ia bekerja setiap hari kerja untuk memastikan situs web online dan berfungsi dengan baik.
Berkoordinasi dengan perancang web, menyelesaikan masalah teknis, mengawasi fitur, dan menyetujui konten situs web sehingga situs berfungsi dan tampak hebat adalah sebagian dari tanggung jawab webmaster.
Mereka juga harus memastikan pemeliharaan server dan situs web untuk memenuhi persyaratan pemirsa. Itulah mengapa mereka harus memiliki latar belakang teknis yang kuat serta pemikiran analitis dan kreatif.
Tugas Pokok dan Fungsi Webmaster
Dalam sebuah lowongan kerja webmaster, tercantum Deskripsi Pekerjaan Webmaster sebagai berikut:
- Mendesign dan mengembangkan aplikasi backend untuk feeder API yang akandigunakan untuk aplikasi android maupun Web
- Mendesign dan mengembangkan aplikasi frontend (webbased) untuk kebetuhan admin, dashboard, laporan dll
- Melakukan test dan evaluasi terhadap aplikasi yang telah dibuat untuk meningkatkan kinerja aplikasi
- Menerapkan teknologi terkini untuk memastikan aplikasi selalu bisa berjalan di semua versi server terkini
- Membantu menjaga kualitas kode, dokumentasi dan ketersiapan sumber kode untuk memastikan aplikasi berjalan normal
- Melakukan push git secara periodik, untuk mendokumentasikan sumber kode
- Melakukan update/pembaruan terhadap semua aplikasi yang telah dibuat dan juga alat aplikasi backend lainnya.
- Bersama-sama dengan team memastikan semua infrastruktur IT berjalan sebagaimana mestinya.
Required Skills
- HTML
- PHP
- JavaScript / jQuery
- CSS
- Linux Server
- Code Igniter
- MySQL
Cara Menjadi Webmaster
Untuk menjadi webmaster, Anda bisa memulainya dengan blogging atau membuat website pribadi. Ngeblog hakikatnya membuat website dan mengelolanya, termasuk mengisinya dan menerapkan SEO.
Seorang blogger umumnya tidak hanya menulis untuk mengisi blognya, tapi juga "utak-atik" desain tampilan (template/tema) dan berurusan dengan coding seperti CSS, HTML, dan JavaScript yang membangun sebuah website secara teknis.
Menurut laman Zippia, untuk menjadi seorang webmaster, Anda harus menguasai komputer sebagai perangkat mengelola website.
Seorang webmaster juga harus menunjukkan keterampilan organisasi dan komunikasi yang mengesankan untuk bekerja dan berkomunikasi dengan desainer web dan sesama pengembang lainnya.
Ada keterampilan tertentu yang dimiliki banyak webmaster untuk menyelesaikan tanggung jawabnya. Di antaranya keterampilan analitis, kemampuan artistik, dan keterampilan menulis.
Webmaster harus memahami bahasa pemrograman situs (web programming).
Bahasa pemrograman web yang dikuasai tidak cukup satu bahasa pemrograman karena web dibangun di atas beberapa faktor pendukung.
Bahasa yang sebaiknya anda pelajari untuk menjadi web developer adalah:
1. HTML
HTML adalah bahasa untuk menciptakan tampilan web di browser. HTML membangun struktur tampilan web, seperti header, content, footer, menu, dan sebagainya.
Untuk menciptakan tampilan bagus, tidak cukup dengan HTML. Masih diperlukan bahasa lain untuk menciptakan tampilan yang lebih baik.
2. CSS
Inilah bahasa pelengkap HTML. Tanpa CSS kita tak akan dapat menciptakan tampilan yang indah. CSS adalah bahasa yang mengatur layout dan tampilan dari web tersebut misalnya warna background, tulisan, font, ukuran, dan sebagainya.
Kombinasi HTML dan CSS dapat menciptakan tampilan web yang baik dan indah.
3. Scripting
Webmaster juga biasanya menguasai bahasa scripting web, misalnya PHP, ASP, ColdFusion, dan Python. Bahasa pemrograman ini adalah bahasa yang digunakan untuk membangun aplikasi web.
HTML dan CSS merupakan pembangun tampilan web. Bahasa scripting adalah pengontrol logika aplikasi web. Bahasa ini menghubungkan aplikasi web kita dengan database dan mengolah input output dari aplikasi kita.
4. SQL
SQL merupakan bahasa scripting database. Database adalah aplikasi pengolah data yang menyimpan data untuk digunakan bersama aplikasi web.
Database ada bermacam-macam, misalnya MySQL, SQLite, Oracle, PostgreSQL, dan SQL Server.
Sangat disarankan untuk memilih salah satu untuk didalami. Walaupun SQL merupakan standar bahasa scripting database, namun dengan mempelajari salah satu scripting database akan memudahkan dalam menyimpan, mengelola, dan memberikan output data.
5. Javascript
JavaScript (JS) adalah bahasa scripting yang berjalan di browser. Bahasa ini tidak mutlak dipelajari, namun kalau ingin membuat web dengan efek animasi, dan web yang lebih interaktif, maka javascript akan membantu.
Blogger di Blogspot yang suka "utak-atik" tampilan blog setidaknya akan terbiasa dengan istilah CSS, HTML, dan JavaScript. Blogger yang menggunakan selfhosted dengan CMS WordPress akan akrab juga dengan istilah PHP, MySQL, dll.
Namun demikian, seorang webmaster tidak harus memahami semua bahasa programming sebagaimana web developer. Tugas webmaster lebih luas daripada sekadar membangun website.
Demikian Pengertian Webmaster serta Tugas Pokok dan Fungsinya. CB himpun dari berbagai sumber.*
« Prev Post
Next Post »
Nice info. Keep post ...
ReplyDelete